Jurnal Keperawatan https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep <h4>Jurnal Keperawatan Prodi S1 Keperawatan STIKes William Booth Surabaya</h4> STIKes William Booth Surabaya en-US Jurnal Keperawatan 2302-948X <h2><em>The authors who publish this journal agree to the following requirements:</em></h2> <div class="page"> <ol> <li class="show"><em>The author retains the copyright and gives the journal rights regarding the first publication with the work being simultaneously licensed below&nbsp;<a href="https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/">Creative Commons Attribution ShareAlike License</a>&nbsp;which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and early publications in this journal.</em></li> <li class="show"><em>Authors can include separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version (for example, send it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this Journal</em>.</li> <li class="show"><em>Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., at an institutional repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as excerpts of previously published works.</em></li> </ol> </div> HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESIAPSIAGAAN BENCANA PADA TENAGA KESEHATAN DENGAN SIKAP KESIAPSIAGAAN BENCANA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/371 <p>Indonesia merupakan salah satu negara yang banyak mengalami bencana. Kapan dan dimana saja bencana dapat terjadi. Factor yang sangat penting untuk mengurangi dampak bencana adalah kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Salah satu yang memiliki peran penting dalam kesiapsiagaan bencana adalah tenaga kesehatan, termasuk melakukan tugasnya dalam segala situasi saat bencana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap tenaga kesehatan. Penelitian ini menggunakan desain <em>cross sectional</em>. Populasi dari penelitian ini adalah tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter, perawat, dan bidan di Puskesmas Mojowarno dengan besar sample 46 orang. Pengambilan data penelitian ini dilakukan dengan membagikan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji <em>Spearman</em>. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar tenaga kesehatan memiliki tingkat pengetahuan yang cukup (43,5%) dan memiliki tingkat kesiapsiagaan bencana yang baik (91%). Hasil analisa bivariate menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap tenaga kesehatan terhadap kesiapsiagaan bencana dengan hasil p= 0,737 (p&lt;0,05). Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dengan mengikuti pelatihan dan melibatkan diri dalam manajemen bencana sebagai bahan untuk meningkatkan pengetahuan tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Mojowarno.</p> Budi Artini Lina Mahayaty Wijar Prasetyo Florencia Yunaike ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-06 2022-12-06 11 2 1 8 10.47560/kep.v11i2.371 KOMBINASI HERBAL STEAM BATH DAN PIJAT ENDORPHIN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH SURABAYA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/373 <p>Pentingnya memberikan ASI telah memiliki bukti kuat(1). Namun kenyataanya, banyak kendala dalam penerapanya(2). Data menunjukkan bahwa pemberian ASI eksklusif di Indonesia sebesar 89,4%(2020). Salah satu penyebabnya stres yang dialami ibu akan menghambat pelepasan hormon oksitosin, jika terjadi stres refluks oksitosin akan terhambat akibat pelepasan adrenalin oleh hormon stres yang mempengaruhi produksi ASI(3). Faktor fisik akibat komplikasi ataupun kelelahan setelah melahirkan&nbsp; juga berdampak pada produksi ASI(4)(1). Metode non-farmakologik yang dapat membantu menstimulasi produksi ASI adalah dengan <em>herbal steam bath</em>(5). Ini merupakan budaya kearifan lokal yang sampai saat ini masih dilestarikan di berbagai wilayah Indonesia sebagai terapi pada ibu nifas. Alternative lain yang memiliki tujuan serupa dengan <em>herbal steam bath</em> adalah pijat endorphin yang dapat merangsang hipofisis posterior untuk menghasilkan oksitosin, sehingga hal ini dapat meningkatkan produksi ASI(6). Penerapan kedua metode ini kepada ibu nifas diharapkan mampu meningkatkan produksi ASI. Tujuan penellitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kombinasi <em>herbal steam bath</em> dan pijat endorphin terhadap produksi ASI ibu nifas di wilayah surabaya.</p> <p>Desain penelitian ini adalah <em>quasy experiment</em> (two<em> group pre-post test design</em>). Penelitian ini dilakukan pada ibu nifas di TPMB wilayah Surabaya.&nbsp; Penelitian dilakukan selama 6 bulan dari bulan Juni 2022 – November 2022. Penentuan sampel menggunakan teknik <em>purposive sampling</em> berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Kelompok perlakuan diberikan intervensi selama 1 minggu sebanyak 2x yaitu <em>Herbal Steam Bath</em> selama 5-20 menit, sedangkan pijat endorphin selama 20 menit. Pijat oksitosin dilakukan pada kelompok kontrol selama 1 minggu dengan frekuensi 2 kali dalam seminggu selama 20 menit. Masing-masing kelompok diberikan <em>pre test</em> dan <em>post test</em> untuk mengetahui produksi ASI dengan indikator peningkatan BB bayi, peningkatan frekuensi BAK dan BAB. Analisis data dengan <em>wilcoxon </em>dan <em>Mann Whitney. </em>Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kombinasi mandi uap herbal dan pijat endorphin terhadap peningkatan produksi ASI dengan nilai =0,000 atau &lt; 0,05. Terdapat perbedaan produksi ASI yang signifikan pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol dengan nilai =0,000 atau &lt; 0,05. Kesimpulan: Dengan melakukan kombinasi mandi uap herbal dan pijat endorphin secara teratur dapat meningkatkan produksi ASI.</p> Shinta Wurdiana Rhomadona Dianita Primihastuti ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-06 2022-12-06 11 2 9 21 10.47560/kep.v11i2.373 PEMBERIAN AROMATERAPI LEMON DAPAT MEREDAKAN KELUHAN MUAL DAN MUNTAH PADA IBU HAMIL TRIMESTER PERTAMA DI TEMPAT PRAKTIK MANDIRI BIDAN (TPMB) SURABAYA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/376 <p>Mual muntah merupakan suatu gejala yang wajar di alami Ibu hamil Primigravida terutama di usia kehamilan 4-6 minggu. Mual muntah pada ibu hamil mengakibatkan kelemahan tubuh, pucat, aktivitas&nbsp; terganggu, penurunan nafsu makan&nbsp; hingga ibu mengalami penurunan berat badan, kekurangan gizi bahkan ibu mengalami dehidrasi sampai terjadinya defisit nutrisi yang membahayakan kondisi ibu dan janin. Terapi yang dapat di lakukan untuk mengatasi mual muntah yaitu Aromaterapi lemon yang merupakan terapi komplementer yang aman pada kehamilan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Aromaterapi Lemon Sebagai Terapi Komplementer Pada Ibu Hamil Trimester Pertama Dengan Mual Muntah Di TPMB Surabaya. Desain penelitian menggunakan metode <em>Pre-eksperimen </em>dengan desain penelitian yang di gunakan <em>one group pre-post</em>. Sampelnya Ibu hamil trimester pertama yang mengalami mual muntah berjumlah 30 orang dengan menggunakan teknik <em>Purposive</em> <em>sampling</em>. Teknik pengumpulan data yang di gunakan lembar kuisioner PQUE SCORE dengan menggunakan Uji <em>Wilcoxon</em>. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum di berikan aromaterapi lemon sebagian besar 73,3% ibu hamil yang mengalami mual muntah berat dan sesudah di berikan aromaterapi lemon sebagian besar 70% ibu hamil mengalami mual muntah ringan. Berdasarkan hasil Uji statistic di dapatkan nilai <em>p value </em>0,000 &lt;0,05 yang berarti ada pengaruh Aromaterapi Lemon Sebagai Terapi Komplementer Pada Ibu Hamil Trimester Pertama Dengan Mual Muntah. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa Aromaterapi lemon dapat meredakan Mual Muntah pada ibu hamil trimester pertama, Sehingga aromaterapi Lemon dapat dipakai sebagai alternatif menurunkan sensasi mual pada Ibu Hamil trimester pertama.</p> Eny Astuti Retty Nirmala Santiasari Veronika Srifatimah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-06 2022-12-06 11 2 22 29 10.47560/kep.v11i2.376 STRESS KERJA PERAWAT KLIEN COVID-19 https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/355 <p>Profesi perawat memiliki resiko tinggi terdampak stres kerja. Coronavirus disease 2019 (covid-19) , penyakit menular&nbsp; yang disebabkan oleh <em>Severe acute respiratory syndrome coronavirus</em> 2 (SARS-CoV-2), coronavirus jenis baru yang belum pernah diidentifikasi sebelumnya pada manusia.&nbsp;</p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan stresor perawat di gugus covid-19. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode deskriptif. Menggunakan tehnik non-random consecutive sampling sejumlah 27 perawat. Penelitian ini dilakukan pada relawan covid-19 di Kabupaten Jombang. Metode pengumpulan data dengan kuesioner, data ditabulasi dan dilakukan analisis data.</p> <p>Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perawat yang mengalami stres kerja sedang&nbsp; sejumlah 51,9 %, mengalami stres rendah sejumlah 40,7 % dan sters tinggi sejumlah 7,4 %. Dengan demikian penelitian selanjutnya dapat mengembangkan dan terus mencari faktor-faktor yang terkait dengan stres dengan memperluas sampel.</p> Nurul Khoirun Nisa Zuliani Zuliani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-07 2022-12-07 11 2 30 36 10.47560/kep.v11i2.355 EKSPLORASI KEPATUHAN MENJALANI HEMODIALISA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/367 <p><em>Chronic kidney failure is a chronic disease caused by an unhealthy diet and lifestyle and a lack of exercise. One of the management of chronic kidney failure is hemodialysis. The purpose of the study was to describe the patient's compliance in carrying out hemodialysis. The research method used a descriptive research design to describe adherence to hemodialysis. The research sample was hospital patients in the Jember area, with a total of 94 patients. The sampling technique used was purposive sampling with data collection techniques using questionnaires. Respondent data shows that most of the respondents are male (65.9%), the age of respondents is in the range of 41-50 years (40.6%), high school education (53.2%), and self-employed (42.55%). From these data, most respondents were obedient to hemodialysis (85.1%). Compliance with hemodialysis patients can reduce the risk of death in patients. Therefore, observation is undergoing hemodialysis is an essential thing that hemodialysis patients must do.</em></p> Prestasianita Putri Alfid Tri Afandi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-07 2022-12-07 11 2 37 44 10.47560/kep.v11i2.367 PENGARUH TERAPI BRANDT DAROFF TERHADAP TINGKAT VERTIGO PADA LANSIA DI POSYANDU LANSIA BESTARI MAHARANI PONDOK BENOWO INDAH SURABAYA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/385 <p>Proses menua yang terjadi pada lansia ditandai dengan adanya kemunduran fungsi organ salah satunya fungsi neurologis yang menyebabkan lansia lebih rentan terkena penyakit degeneratif salah satunya adalah vertigo. Lansia yang mengalami vertigo terjadi gangguan pada sistem vestibuler, visual dan somatosensorik. Vertigo dapat diminimalkan dengan terapi brandt daroff. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi brandt daroff terhadap tingkat vertigo pada lansia. Desain penelitan ini menggunakan one group pre-post test design. Jumlah populasi sebanyak 20 lansia dengan jumlah sampel 19 lansia yang mengalami vertigo. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara consecutive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar kuisioner sebelum dan sesudah dilakukan terapi brandt daroff. Hasil penelitian sebelum dilakukan terapi brandt daroff sebanyak 11 responden (58%) termasuk dalam kategori sedang dan sesudah dilakukan terapi brandt daroff sebanyak 14 responden (74%). Analisa data menggunakan uji statistic wilcoxon dan diperoleh tingkat signifikasi sebesar 0,000 dimana p&gt;0,05 dengan demikian H1 diterima berarti ada pengaruh terapi brandt daroff terhadap tingkat vertigo pada lansia. Terapi yang dilakukan sesuai dengan metode yang tepat akan mempengaruhi penurunan tingkat vertigo pada lansia di Posyandu Lansia Bestari Maharani Pondok Benowo Indah Surabaya.</p> <p>&nbsp;</p> Martha Lowrani Siagian ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-07 2022-12-07 11 2 45 51 10.47560/kep.v11i2.385 HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA KARYAWAN RUMAH SAKIT DARMO SURABAYA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/384 <p>Kepatuhan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada petugas di Fasyankes masih tergolong rendah. Rendahnya kepatuhan penggunaan APD oleh petugas di fasyankes dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah motivasi. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi hubungan motivasi dengan kepatuhan penggunaan APD pada karyawan Rumah Sakit Darmo di Rumah Sakit Darmo Surabaya. Dalam penelitian ini menggunakan desain <em>non eksperimen </em>dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan di RS. Darmo Surabaya yang berjumlah 236 orang dengan sampel 148 orang. Tehnik sampling mempergunakan <em>cluster random sampling</em>. Alat untuk proses pengumpulan data kuesioner, selanjutnya dianalisa dengan uji statistik Rank Spearman. Hasil penelitian mayoritas responden memiliki motivasi tinggi sebanyak 140 orang (94.6%), sebagian besar responden memiliki kepatuhan penggunaan alat pelindung diri patuh sebanyak 95 orang (64.2%) dan hampir seluruh responden motivasi tinggi sebanyak 140 orang (94.6%), patuh sebanyak 94 orang (63.50%) dan tidak patuh sebanyak 46 orang (31.10%). Sementara itu responden dengan motivasi sedang sebanyak 8 orang (5.4%) terbagi menjadi kategori tidak patuh sebanyak 7 orang (4.7%) dan patuh sebanyak 1 orang (0.7%). Uji statistic dengan korelasi Rank Spearman dipeloreh hasil p value 0.002, yang artinya ada hubungan motivasi dengan kepatuhan penggunaan APD pada karyawan Rumah Sakit Darmo Surabaya tahun 2021. Oleh karena itu tetap perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan motivasi dalam penggunaan APD dengan mengikutkan pelatihan atau pemberian reward.</p> Fibria Kristina R Budi Artini Erika Untari Dewi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-22 2022-12-22 11 2 52 58 10.47560/kep.v11i2.384 Hubungan Kecerdasan Spiritual Perawat Dengan Pemenuhan Kebutuhan Spiritual Pasien Di Ruang Rawat Inap RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/387 <p>Spiritualitas merupakan sesuatu yang dipercayai oleh seseorang dalam hubungannya dengan kekuatan yang lebih tinggi (Tuhan), yang menimbulkan suatu kebutuhan serta kecintaan terhadap adanya Tuhan, dan permohonan maaf atas segala kesalahan yang pernah diperbuat. bahwa hampir sebagian besar pasien yang membutuhkan pemenuhan spiritual (79,4%) yang diperoleh dari perawat lewat asuhan keperawatan seperti merasa dicintai dan mencintai serta dihargai. penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasaan spiritual perawat dengan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien di ruang rawat inap RSKJ Soeprapto Provinsi Bengkulu dan telah dilakukan penelitian dari tanggan 06 september- 09 september 2022. Penelitian ini mengambil sampel dari populasi dengan menggunakan cara total sampling dengan sampel 60 orang perawat. Data yang di gunakan adalah data primer dan data sekunder, data di analisis menggunakan analisis univariat dan bivariate. Hasil penelitian ini menujakan dari 60 sampel terdapat responden dengan tingkat kecerdasan tinggi 60 orang (100.0%). Dan responden tingkan pemenuhan kebutuhan spiritual sedang 5 orang (8.3%), tinggi 55 orang ( 91.7%).&nbsp; Berdasarkan analisis data dari uji statistic hasil analisis korelasi&nbsp; <em>Rank Spearman </em>didapat nilai koefisien korelasi&nbsp; rho = - 0,466 dengan p-value = 0,000&lt;0,05 signifikan, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi Ada hubungan antara kecerdasan spiritual dengan pemenuhan kebutuhan spiritual pasien di rawat inap RSKJ Sueprapto Provinsi Bengkulu.</p> Ade Herman Surya Direja Loren Juksen Endang Sri Mulyani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-27 2022-12-27 11 2 59 63 10.47560/kep.v11i2.387 HUBUNGAN HARGA DIRI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PENDERITA TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS PAKIS KOTA SURABAYA https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/394 <p>Tuberkolosis (TBC) merupakan penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman Mycobakterium Tuberkulosis. Penyakit Tuberkulosis ini akan berdampak pada harga diri penderitanya. Apabila harga diri penderita Tuberkulosis tersebut kurang baik, maka akan berdampak juga pada kecemasan penderita Tuberkulosis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan harga diri dengan tingkat kecemasan penderita tuberculosis.Desain penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 35 orang pasien tuberculosis di Puskesmas Pakis Surabaya sedangkan besar sampel 32 orang dipilih dengan menggunakan <em>Purpose sampling. </em>Instrument yang digunakan yaiu Kuisioner RSES (Rosenerg Self Esteem Scale) untuk mengukur variabel harga diri dan Kuisioner Zung Self-Rating Anxiety Scale (SAS/SRAS) untuk mengukur variabel kecemasan. Analisis data menggunakan Spearman Rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien tuberculosis memiliki harga diri tinggi sebanyak 29 orang (90.6%) dan yang memiliki kecemasan rendah sebanyak 28 orang (87.5%). Hasil penelitian yang menggunakan uji statistic Spearman Rho menunjukkan adanya hubungan harga diri dengan tingkat kecemasan pada penderita tuberculosis dengan nilai p= 0,000. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat, pentingnya pendidikan terhadap pemahaman pada suatu hal yang menyebabkan seseorang menjadi percaya diri terhdap dirinya sehingga menyebabkan harga diri tinggi yang kemudian akan berdampak pada kecemasan ringan pada penderita.</p> Aristina Halawa Hendro Djoko Tjahjono Alwi Hasan ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-12-27 2022-12-27 11 2 64 72 10.47560/kep.v11i2.394 PEMBERIAN MP-ASI OPTIMAL DALAM UPAYA MENCEGAH KEJADIAN STUNTING https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/Kep/article/view/400 <p>Stunting menurut WHO didasarkan pada indeks panjang badan / tinggi badan dibanding umur dengan batas nilai kurang dari -2 SD (Standart deviasi). Negara Indonesia menduduki peringkat kelima dunia untuk jumlah anak dengan kondisi stunting. Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak terdiri dari Faktor genetik dan lingkungan.Salah satu faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi yaitu pemberian MP-ASI, dimana MPASI merupakan faktor predisposisi yang penting diberikan pada bayi sejak usia 6 bulan untuk menopang kecukupan gizinya. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pemberian makanan pendamping ASI terhadap kejadian stunting di wilayah putat jaya Surabaya. Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif&nbsp; dengan menggunakan rancangan penelitian observasional analitik korelatif dan&nbsp; case control sebagai desain penelitian. Besar sampel yaitu 64 orang yang diambil dengan teknik purposive sampling. Analisa data menggunakan uji chi square, dengan nilai P &lt; 0,05. Hasil penelitian ini yaitu ada hubungan pemberian makanan pendamping ASI dengan kejadian stunting (p value = 0,001).Kesimpulan: Terdapat Hubungan yang signifikan antara makanan pendamping ASI dengan kejadian stunting diwilayah Putat Jaya Surabaya.</p> Dianita Primihastuti Shinta Wurdiana Rhomadona Intiyaswati Intiyaswati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2022-11-30 2022-11-30 11 2 73 79 10.47560/kep.v11i2.400