PENGARUH COOPERATIVE PLAY TERHADAP INTERAKSI SOSIAL ANAK KELAS V
Abstract
Kemampuan siswa dalam berinteraksi sosial dapat dikategorikan mejadi dua kelompok, yaitu siswa mampu berinteraksi dengan baik atau pandai bergaul dan siswa yang kesulitan bergaul atau yang tidak bisa berinteraksi dengan baik. Anak yang kesulitan dalam bergaul atau tidak bisa berinteraksi dengan baik memerlukan adanya kegiatan (sarana) agar dapat berinterkasi dengan orang lain yaitu salah satunya dengan bermain. Interaksi sosial dapat ditingkatkan melalui cooperative play karena kegiatan ini dilakukan secara bersama sama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cooperative paly terhadap interaksi sosial pada anak usia sekolah kelas V di SDN Sawunggaling 1 Surabaya. Desain penelitian yang digunakan metode penelitian one-group pra-post the desaign. Populasi penelitian adalah 25 responden anak usia sekolah, menggunakan total sampling 25 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner interaksi sosial. Sebagian besar responden memiliki interaksi sosial cukup sebelum dilakukan cooperative play sebanyak 15 orang (60%) dan setelah
dilakukan cooperative play terdapat sebagian besar responden mengalami peningkatan interaksi sosial baik sebanyak 17 orang (68%). Analisa data menggunakan uji Wilcoxon didapatkan p=0.035 dimana p<0,05 yang artinya ada pengaruh cooperative play terhadap interaksi sosial anak usia sekolah kelas V di SDN Sawunggaling 1 Surabaya. Cooperative play dapat direkomendasikan sebagai salah satu terapi bermain pada anak dalam meningkatkan interaksi sosial.
Downloads
The authors who publish this journal agree to the following requirements:
- The author retains the copyright and gives the journal rights regarding the first publication with the work being simultaneously licensed below Creative Commons Attribution ShareAlike License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and early publications in this journal.
- Authors can include separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version (for example, send it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this Journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., at an institutional repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as excerpts of previously published works.