PENGARUH KECEMASAN SAAT PEMBELAJARAN DARING MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA STIKES WILLIAM SURABAYA
Abstract
Pembelajaran daring merupakan pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung antara dosen dan mahasiswa. Dengan adanya pembelajaran daring seringkali membuat mahasiswa menjadi cemas. kecemasan adalah suatu keadaan aprehensi atau keadaan khawatir yang mengeluhkan bahwa yang buruk akan segera terjadi. Karena kuliah daring lebih banyak tugas dibandingkan dengan pengajaran mata kuliah dan juga dengan mengikuti perkuliahan daring bisa mendapatkan IPK yang kurang baik. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional, yang bertujuan untuk mencari hubungan antara pembelajaran daring dengan kecemasan mahasiswa. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu pembelajaran daring dan variabel dependen yaitu kecemasan mahasiswa. Populasi pada penelitian ini yaitu mahasiswa Stikes William Booth berjumlah 19 responden, dengan sampel 19 responden. Pengumpulan data dengan kuisioner pembelajaran daring, kecemasan Hars dan data prestasi mahasiswa berupa indeks prestasi. Hasil penelitian menunjukan pembelajaran daring cukup sebanyak 14 orang (73,6%) dan kecemasan Hars sedang sebanyak 9 orang (47,3%) serta Indeks prestasi 3,00 – 3,49 sebanyak 52%. Analisa data menggunakan uji statistic spearman Rho Correlation de peroleh tingkat kemaknaan 0,04 (p<0,05). Dengan demikian Ho di tolak yang berarti ada hubungan kecemasan selama pembelajaran daring dengan prestasi mahasiswa mahasiswa di Stikes William Booth.
Downloads
The authors who publish this journal agree to the following requirements:
- The author retains the copyright and gives the journal rights regarding the first publication with the work being simultaneously licensed below Creative Commons Attribution ShareAlike License which allows others to share the work with an acknowledgment of the author's work and early publications in this journal.
- Authors can include separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version (for example, send it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this Journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., at an institutional repository or on their website) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as excerpts of previously published works.