PENGARUH PEMBERIAN JAHE MERAH TERHADAP PENURUNAN NYERI MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI

  • Intiyaswati Intiyaswati STIKES William Booth
Keywords: Jahe Merah, Remaja Putri, Dismenorhea

Abstract

Pendahuluan : Dismenorea merupakan masalah menstruasi yang sering dialami oleh remaja putri. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti di SMPN I Sidoarjo didapatkan dari 27 responden remaja, 19 diantaranya mengalami dismenorea. Nyeri saat menstruasi mengakibatkan aktivitas dan konsentrasi terganggu. Nyeri haid dapat diatasi menggunakan terapi secara farmakologis atau non farmakologis. Bahan tanaman yang dipercaya dapat mengurangi rasa nyeri salah satunya adalah jahe merah (red ginger). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian minuman jahe merah terhadap penurunan tingkat nyeri menstruasi (dismenorea) pada remaja putri di SMPN I Sidoarjo. Metode : Rancangan penelitian menggunakan pre experimental dengan pendekatan one group pre test post test desain. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswi yang mengalami nyeri menstruasi. Sampel remaja yang mengalami nyeri menstruasi sebanyak 17 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Hasil : Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa rata-rata skor nyeri sebelum perlakuan adalah 2,53, setelah perlakuan rata-rata skor nyeri 1,59  berdasarkan uraian tersebut maka diketahui terjadi penurunan skor nyeri sebesar 0.94 atau sebesar 37,1% . Uji normalitas diketahui bahwa sebaran data pada skor nyeri sebelum diberi perlakuan berdistribusi tidak normal dengan nilai p<0.05 sedangkan setelah diberi perlakuan data berdistribusi tidak normal p<0.05, sehingga hasil statistik menggunakan uji Wilcoxon menunjukan nilai P = 0.000 (p< α=0.05) maka H0 ditolak dan H1 diterima. Diskusi : Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian minuman jahe merah terhadap penurunan tingkat nyeri menstruasi  (dismenorea) pada remaja putri di SMPN I Sidoarjo. Responden disarankan untuk mengatasi nyeri menstruasi minuman jahe merah.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul .(2013). Perbandingan Efektivitas Pemberian Minuman Kunyit Asam Dan Minuman Jahe Terhadap Penurunan Nyeri Haid Pada Siswi Di SMA Negeri 3 Gorontalo Utara.Skripsi. Universitas Negeri Gorontalo.
Anurogo, D. & Wulandari, A. (2011).Cara jitu mengatasi nyeri haid. Yogyakarta: ANDI.
Aulia. (2009). Kupas Tuntas Menstruasi Dari A Sampai Z. Yogyakarta: Millestone.
Hariana, A.(2013). Tumbuhan Obat dan Khasiatnya. Jakarta: Penebar Swadaya.
Harmanto, N. (2006). Herbal Untuk Keluarga Ibu Sehat dan Cantik dengan Herbal. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Harunriyanto, (2008).Nyeri Haid pada Remaja. Majalah Gemari [Internet] 12, www.keluargasehat.com. [Diakses tanggal 1 Agustus 2014].
Judha,M., Sudarti, & Fauziah, A. Teori Pengukuran Nyeri & Nyeri Persalinan. Yogyakarta: Nuha Medika.
Kusmiran, E. (2011). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Medika.
Laila, N. N. (2011). Buku Pintar Menstruasi. Yogyakarta: BukuBiru.
Lestari, N. (2011). Tips Praktis Mengetahui Masa Subur. Yogyakarta: Katahari.
Mantiri, C.N.;Awaloei, H.;Posangi, J. (2013). Perbandingam Efek Analgesik Perasan Rimpang Jahe Merah (ZINGIBER OFFICINALE VAR. RUBRUM Theilade) Dengan Aspirin Dosis Terapi Pada Mencit (Mus MusculuS), 1(1), Maret 2013, pp 518-523.
Manuaba, I.B.G. (2007). Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC.
Marmi.(2013). Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Muttaqin, A. (2008). Buku ajar asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem pernafasan. Jakarta: Salemba Medika.
Novia, I. & Puspitasari, N. (2006).Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kejadian Dismenorea.4(2), Maret 2008, 96-104.
Nugroho, T. & Utama, I.B. (2014).Masalah Kesehatan Reproduksi Wanita. Yogyakarta: Nuha Medika.
Potter, P. A. & Perry A. G. (2006).Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses, Praktik. Jakarta: EGC.
Pranata, T. S. Herbal TOGA (Tanaman Obat Keluarga). Yogyakarta: Aksara Sukses.
Proverawati, A. (2009). Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta: Nuha Medika
Saguni, C. F.;Madianung, A.;Masi, G. (2013). Hubungan Dismenore Dengan Aktivitas Belajar Remaja Putri Di SMA Kristen 1 Tomohon.1(1), Agustus 2013.
Setyaningrum, H. T. & Saparinto, C. Jahe.Jakarta : Penebar Swadaya.
Sugiyono, (2014).Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sulistyowati.(2009). Manajemen Dismenorea. [Internet] Juli. Bersumber dari: ibijatim.or.id.[diakses tanggal 1 Februari 2014].
Suryanto, D. Y., Metsuala J. & Lestari, H. (2010). Gambaran dismenorea pada remaja putri sekolah menengah pertama, 12(2), 2 Agustus 2010, pp. 99-102.
Tamsuri, A. (2007). Konsep dan penatalaksanaan nyeri. Jakarta: EGC.
Widyaastuti.(2009). Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta: Fitra Maya.
Wong, M. F. (2011). Panduan Lengkap Pijat. Jakarta: Penebar Plus.
Yahya, N. (2011). Kesehatan Reproduksi Pranikah. Solo: PT Tiga Serangkai.
Published
2022-12-06
How to Cite
Intiyaswati, I. (2022). PENGARUH PEMBERIAN JAHE MERAH TERHADAP PENURUNAN NYERI MENSTRUASI PADA REMAJA PUTRI. Jurnal Kebidanan, 11(2), 1-7. https://doi.org/10.47560/keb.v11i2.375